Yayasan Trisakti bersama Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Trisakti Menghadiri Musyawarah Nasional (Munas) ke-22 Asosiasi Fakultas Kedokteran Swasta Indonesia (AFKSI) tahun 2025, yang bertempat di Makassar – Sulawesi Selatan.
Silaturahmi Forum Yayasan dan Rektor salah satu agenda penting dalam forum Munas yang digelar pada hari Sabtu (14/6/2025) untuk memperkuat sinergi antara pengelola yayasan, pimpinan perguruan tinggi dan Dekan FK se Indonesia dalam mendukung kemajuan fakultas kedokteran swasta di Indonesia.
Kegiatan yang berlangsung di Maraja Hall Hotel Rindra, dihadiri Ketua Umum PB AFKSI Dr. dr. H. Artha Budi Susila Duarsa, M.Kes., Ketua Yayasan, Rektor dan Dekan Fakultas Kedokteran se Indonesia. Dari UMI, hadir Ketua Pembina YW-UMI Prof. Dr. H. Mansyur Ramly, SE.,M.Si yang juga narasumber dalam forum tersebut bersama Ketua Yayasan Universitas Swadaya Gunung Jati Prof. Dr. H. Mukarto Siswoyo, Drs.,M.Si.
Hadir dari Yayasan Trisakti Bendahara Pengurus Yayasan Trisakti, Bapak Lukman Effendi beserta Wakil Rektor Bidang Akademik Universitas Trisakti Bapak Burhannurdin, Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Trisakti Ibu Yenny dan Wakil Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Trisakti.
Dosen Tetap FK Universitas Trisakti itu juga menyampaikan bahwa Silaturahmi Forum Yayasan, Rektor dan Fakultas Kedokteran Swasta se-Indonesia ini mendiskusikan Pola Manajerial, Strategi dan Tantangan dalam memajukan fakultas kedokteran swasta di indonesia.
“Forum ini diharapkan dapat menjadi titik tolak lahirnya kebijakan dan praktik manajerial yang lebih adaptif, kolaboratif, dan berorientasi mutu”, jelasnya.
Ketua Pembina Yayasan Wakaf UMI, Prof. Dr. H. Mansyur Ramly, SE., MSI hadir sebagai narasumber dan menyampaikan paparan tentang strategi pengelolaan yayasan wakaf UMI investasi berkelanjutan dalam infrastruktur pendidikan, peningkatan kesejahteraan SDM dosen, dan tenaga pendidik.
“Yayasan harus menjadi mitra strategis rektorat dan fakultas. Bukan sekadar entitas administratif yang bekerja di balik layar, tetapi harus menjadi penggerak utama dalam kemajuan institusi pendidikan. Dukungan yayasan yang visioner, responsif, dan kolaboratif adalah kunci dalam menciptakan kampus yang adaptif dan berdaya saing, urainya.
