Institut Pariwisata Trisakti memperingati Dies Natalis ke-55 di Auditorium Kampus Insitut Pariwisata Trisakti, Jakarta Selatan (05/06/2024). Tema Dies Natalis kali ini adalah ‘Memayu Hayuning Bawana’ yang berarti kejayaan dalam harmoni dan berkelanjutan.
Rektor Institut Pariwisata Trisakti Fetty Asmaniati mengatakan tema itu diambil dengan harapan selalu ada kesatuan antarunit perguruan tinggi di bawah Yayasan Trisakti.
“Kami tidak mungkin bisa sukses, maju, tanpa didukung oleh Yayasan Trisakti. Antarunit yang ada di bawah Yayasan Trisakti selalu saling mendukung, saling mem-backup, kerja sama satu sama lain. Mudah-mudahan nama Trisakti semakin jaya, lebih dikenal tidak hanya di dalam negeri tapi di luar negeri,” ungkap Fetty kepada awak media usai acara.
Menurutnya, acara Dies Natalis ke-55 ini bukan hanya merupakan sebuah perayaan. Namun, ini juga menjadi momentum penting untuk merefleksikan pencapaian IP Trisakti dan merencanakan langkah-langkah strategis ke depan. IP Trisakti menjadi salah satu kampus yang semakin diminati dan direkognisi di dalam maupun di luar negeri. Salah satu bukti rekognisi luar negeri adalah bertambahnya mahasiswa asing di IP Trisakti.
Dalam sambutannya, Ketua Umum Pengurus Yayasan Trisakti Prof. Ainun Na’im Ph.D., M.B.A. menyatakan kebanggaannya terhadap Institut Pariwisata Trisakti. “IP Trisakti sejauh ini perkembangannya sudah on track. Bahkan dalam beberapa hal melebihi target. Misalnya internasionalisasi, capaian akreditasi, dan prestasi-prestasi lainnya,” dan menekankan pentingnya invoasi dan kolaborasi dalam menjaga keberlanjutan pendidikan.
“Seluruh satuan pendidikan di bawah Yayasan Trisakti, termasuk Universitas Trisakti, Institut Pariwisata Trisakti (IPT), Institut Transportasi dan Logistik Trisakti (ITL Trisakti), Trisakti School of Management (TSM), Sekolah Tinggi Manajemen Asuransi Trisakti (STMA Trisakti), dan Sekolah Tinggi Media Komunikasi Trisakti (STMK Trisakti), sedang berproses menjadi Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTN-BH). Ini adalah langkah besar menuju masa depan yang lebih baik dan berkelanjutan,” ungkapnya di kampus IPT kawasan Bintaro-Jaksel.
Yayasan masih menunggu penyelesaian revisi PP 4/2014 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Peraturan terkait yang sedang dibahas dan diharmonisasi antar Kementerian. Yayasan Trisakti berkomitmen untuk menjaga dan melestarikan aset bangsa serta menjamin terselenggaranya Tri Dharma Perguruan Tinggi dengan sebaik-baiknya di seluruh unit satuan pendidikan.
Ketua Dewan Pembina Yayasan Trisakti Dr. Lukman, S.T., M.Hum, juga menyampaikan harapannya agar semua institusi di bawah naungan yayasan dapat terus berprestasi dan memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan bangsa. “Kejayaan dalam harmoni dan keberlanjutan adalah visi kami, dan kami yakin bahwa dengan kerja keras dan dedikasi, kita akan mencapainya,” katanya.
(dari berbagai sumber)